Dalam rangka pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Perguruan Tinggi (PKPT) mahasiswa baru Universitas Negeri Malang tahun akademik 2014/2015 diberitahukan hal-hal sebagai berikut:
- Semua mahasiswa baru wajib mengikuti PKPT berbasis kelas yang dilaksanakan pada tanggal 13 s.d. 16 Agustus 2014.
- Seluruh kegiatan PKPT dilaksanakan di dalam ruang gedung dan/atau kelas. Tidak ada kegiatan pengarahan dan pengerahan maba di luar gedung/kelas.
- Pada hari Rabu tanggal 13 Agustus 2014 pukul 06.00 WIB semua mahasiswa baru sudah siap di dalam Gedung Graha Cakrawala untuk mengikuti upacara pembukaan dan rangkaian kegiatan hariĀ pertama.
- Pada hari kedua sampai dengan hari keempat rangkaian kegiatan PKPT dilaksanakan di fakultas masing-masing sesuai jadwal.
- Pakaian:
a. Hari pertama
Atasan : baju putih dan dasi hitam bagi maba yang berjilbab memakai jilbab warna putih
Bawahan : celana panjang (putra) rok panjang (putri) warna hitam (bukan jeans)
Sepatu : warna hitam (bukan sandal dan bukan sepatu sandal)
b. Hari kedua
Atasan : baju batik
Bawahan : celana panjang (putra) rok panjang (putri) warna gelap (bukan jeans)
Sepatu : warna bebas (bukan sandal dan bukan sepatu sandal)
c. Hari ketiga dan keempat
Atasan : bebas (berpakaian dengan tetap menjaga kerapian dan kesopanan)
Bawahan : celana panjang (putra) rok/celana panjang (putri) warna bebas (bukan jeans)
Sepatu : warna bebas (bukan sandal dan bukan sepatu sandal) - Mahasiswa putra rambut dipotong rapi maksimal panjang 2 cm. Mahasiswa putri yang tidak berjilbab rambut ditata rapi dan sopan.
- Dianjurkan tidak memakai perhiasan/asesoris yang berlebihan.
- Membawa tas dan alat tulis serta peralatan spesifik yang tidak mungkin dilepas atau ditinggalkan. Selain itu tidak diperbolehkan.
- Membawa obat-obatan pribadi bagi maba yang mempunyai penyakit khusus.
Demikian agar dipatuhi dan dilaksanakan.
Malang 22 Juli 2014
a.n. Rektor
Wakil Rektor I
selaku Ketua Umum PKPT
http://www.um.ac.id/content/page/4/2014/07/pelaksanaan-pengenalan-kehidupan-perguruan-tinggi-pkpt-mahasiswa-baru-universitas-negeri-malang-tahu